Renungkan, Kisah Guru Tunanetra dengan Hanya Satu Murid di Kelas


Assalamualaikum wr..Wb
Salam sejahtera buat kita semua.

Menjadi seorang guru adalah pekerjaan yang mulia dan tanpa mengenal siapa kita dari suku mana kita, apa agama kita, dan cacat fisik sekalipun tidak menutup kemungkinan asalkan niat pengabdian mencerdaskan anak bangsa dengan tulus itu ada pada diri anda.

Berikut ini kami memberikan kisah inspiratif kepada rekan-rekan pembaca situs kami tercinta ini, kisah ini mengenai guru tunanetra yang hanya mempunyai satu murid dikelasnya.

Pak Sholeh yang biasa disapa merupakan seorang guru luar biasa, memberikan ilmu pada muridnya walaupun hanya 1 anak saja yang ada di kelasnya.

Hari guru sejatinya menjadi momen yang tepat untuk mengingat jasa guru yang membagikan ilmunya kepada kita. Tentu, masih banyak kisah haru dari dunia keguruan yang sering kita dengar. Baik guru honorer yang tak kunjung diangkat menjadi PNS, guru-guru yang berprestasi, atau malah guru yang memiliki kekurangan namun tetap semangat mengajar.

Salah satunya adalah Muhammad Soleh. Beliau merupakan seorang guru tunanetra yang mengajar di Sekolah Luar Biasa (SLB) Sejahtera Gunung Batu, Bogor. Walau memiliki keterbatasan, Soleh adalah sosok yang tetap semangat untuk berbagi ilmu yang ia miliki pada muridnya.

Uniknya, di kelas yang Soleh pegang, ia hanya memiliki satu orang murid. Walau kelas 3 yang ia pegang hanya memiliki murid satu orang, toh Soleh tetap mengajar dengan semangat.

Pada hari Guru kemarin, Soleh ternyata memperingati hari guru hanya dengan berdiam diri di dalam kelas. Hal itu dilakukannya karena satu-satunya murid yang ia ajar, berhalangan hadir.

Soleh yang memakai kemeja merah muda menuturkan kalau ia memilih berdiam di dalam kelas karena takut merepotkan guru-guru lain. Jadilah hari itu ia tidak ikut rekannya yang lain mengikuti upacara memperingati hari guru.

Soleh mungkin satu dari sekian banyak guru yang memiliki dedikasi terhadap profesi yang ia tekuni. Telah enam tahun mengajar di sekolah tersebut, kondisi fisiknya tak sedikit pun ia jadikan kendala untukmentransfer ilmu yang ia miliki.

Sumber: gurukelas.id
Semoga saja kisah ini menginspirasi para guru khususnya untuk lebih menjalani pekerjaan dengan iklhas insyaallah jika tuhan tidak bisa memberi ganjaran dimuka bumi, nanti amal kebaikan sebagai guru akan dibalas diakhirat kelak.Amiin

0 Response to "Renungkan, Kisah Guru Tunanetra dengan Hanya Satu Murid di Kelas"

Post a Comment